Decision Statements
Decision statement adalah statement untuk memberikan
suatu kondisi.
·
If statement
If statement digunakan untuk mengeksekusi suatu blok
perintah jika kondisi dalam if statement terpenuhi, tergantung nilainya apakah
TRUE atau FALSE.
Syntax :
if(condition){
block of statement;
}
Pada if statement terdapat juga, else if dan else.
Digunakan untuk menyatakan kondisi lain jika kondisi pertama tidak terpenuhi.
Syntax :
if(condition_1){
block 1 statement;
}
else if(condition_2){
block 2 statement;
}
else if(condition_n){
block n statement;
}
else{
block x statement;
}
Penjelasan :
Pada if pertama merupakan kondisi pertama yang akan di
cek, kemudian jika kondisi pertama tidak terpenuhi, maka cek kondisi 2, jika
tidak terpenuhi cek kondisi ke n, jika semua kondisi tidak terpenuhi maka akan
dijalankan blok x statement yang berada pada else.
If statement juga terdapat yang dinamakan nested if, yaitu
if statement di dalam if statement.
Contoh :
if(condition){
block of statement;
}
else if(condition){
if(condition){
block of statement;
}
else if(condition){
block of statement;
}
}else{
block of statement;
}
Contoh :
#include <stdio.h>
int main()
{
int numb1,
numb2;
printf("Masukkan dua integer : ");
scanf("%d %d",&numb1,&numb2);
//cek apakah
nilai kedua integer sama.
if(numb1==numb2)
{
printf("\nResult: %d = %d",numb1,numb2);
}
else //jika
tidak sama, maka jalankan program else
{
//cek
apakah nilai numb1 lebih besar dari numb2.
if(numb1>numb2)
{
printf("\nResult: %d > %d",numb1,numb2);
}
else
//jika kondisi sebelumnya tidak terpenuhi maka jalankan program else
{
printf("\nResult: %d > %d",numb2,numb1);
}
}
return 0;
}
Output :
Masukkan dua integer : 7 9
Result: 9 > 7
Penjelasan :
Pertama kita memasukkan dua integer dengan scanf.
Kemudian if pertama, cek apakah kedua integer bernilai sama, jika tidak maka
lanjut ke else, di dalam else dicek lagi apakah numb1 lebih besar dari numb2,
jika tidak maka lakukan program else berikutnya.
Karena di contoh numb1 bernilai 7 dan numb2 bernilai
9, maka hasilnya adalaah 9 > 7
·
Switch
Switch statement juga digunakan untuk memilih beberapa
kondisi untuk program dieksekusi.
Syntax :
switch(<variabel>){
case a-constant-expression :
block of statement;
break;
case b-constant-expression :
block of statement;
break;
case n-constant-expression :
block of statement;
break;
default :
block of statement;
break;
}
Dalam switch, kita beri variabel yang akan dipilih
nilainya untuk mengeksekusi case a-n. Jika <variabel> bernilai a, maka
program akan mengeksekusi block program pada case a sampai di break. Break ini
untuk menandakan bahwa case a hanya sampai disitu. Jika <variabel>
bernilai b, maka program mengeksekusi case b, dan seterusnya.
Case constant-expression hanya bisa berupa integer
atau char, tipe data lainnya tidak diijinkan.
Default case bisa ada bisa tidak. Default case
dieksekusi saat case a-n tidak mencocoki nilai dari <variabel>.
Contoh program :
#include <stdio.h>
int main()
{
int input;
printf(
"1. Play game\n" );
printf(
"2. Load game\n" );
printf(
"3. Play multi-player\n" );
printf(
"4. Exit\n" );
printf(
"Selection: " );
scanf(
"%d", &input );//scan nilai yang dijadikan decision
printf("\n");
switch (
input )//memilih nilai dari variabel input
{
case 1:
//titik dua, bukan titik koma
printf( "Play game called" );
break;
case 2://jika
input = 2, maka :
printf( "Load game called" );
break;
case 3://jika
input = 3, maka :
printf( "Play Multi-player game called" );
break;
case 4://jika
input = 4, maka :
printf( "Thanks for playing!\n" );
break;
default://jika
input selain case 1-4, maka :
printf( "Bad input, quitting!\n" );
break;
}
return 0;
}
Output :
1. Play game
2. Load game
3. Play multi-player
4. Exit
Selection: 1
Play game called
Penjelasan :
Pertama, kita memberi input 1 pada variabel input. Maka
program yang dipanggil adalah case 1.
No comments:
Post a Comment